Milenial vs Gen Z: Generasi Mana yang Lebih Unggul dalam Menabung?

Table of Contents
ilustrasi menabung (freepik.com/rawpixel.com)

Generasi milenial dan Gen Z sering dibandingkan dalam berbagai aspek, termasuk kebiasaan finansial. Dua generasi ini memiliki pendekatan berbeda terhadap uang, terutama dalam hal menabung. Kamu mungkin bertanya-tanya, siapa yang lebih unggul dalam mengelola keuangan mereka?

Nah, kita akan membahas perbedaan utama dan kelebihan masing-masing generasi dalam menabung. Jangan lupa, artikel ini juga akan memberikan tips yang bisa kamu praktikkan untuk meningkatkan tabunganmu sendiri.

1. Milenial lebih fokus pada investasi jangka panjang

Milenial, yang berusia sekitar 28 hingga 43 tahun, lebih cenderung memiliki rencana finansial jangka panjang. Menurut laporan Wealth Watch 2024 dari New York Life, rata-rata milenial berhasil menabung sebesar $9.299,45 di tahun 2023. Selain itu, 64% dari mereka juga sudah mulai berinvestasi di pasar saham dan memanfaatkan instrumen seperti ETF (Exchange-Traded Funds) dan rekening pensiun.

Namun, bukan berarti mereka tanpa tantangan, ya. Biaya hidup yang semakin tinggi dan pembayaran utang, seperti pinjaman pendidikan, menjadi hambatan besar.

Tapi tetap saja, kebiasaan menabungnya menunjukkan bahwa mereka lebih disiplin dibandingkan Gen Z. Bahkan, 51% milenial memiliki dana darurat, yang menjadi bukti keseriusan mereka dalam mempersiapkan masa depan.

2. Gen Z lebih memprioritaskan pengalaman hidup

Beralih ke Gen Z, generasi ini berada di rentang usia 14 hingga 27 tahun. Kebanyakan dari mereka baru saja lulus sekolah atau kuliah, jadi fokus mereka pada keuangan pribadi masih berkembang.

Berdasarkan Intuit’s 2023 Prosperity Index Study, tiga dari empat Gen Z lebih memilih memiliki kualitas hidup yang lebih baik daripada menumpuk uang di bank.

Tabungan rata-rata Gen Z pada tahun 2023 mencapai $6.440,67, lebih rendah dibandingkan milenial. Selain itu, hanya 44% dari mereka yang memiliki dana darurat. Namun, mereka tetap punya kelebihan, lho.

Gen Z dikenal kreatif dalam mencari penghasilan tambahan melalui pekerjaan sampingan atau usaha kecil. Meski prioritas menabung mereka belum sekuat milenial, pendekatan ini menunjukkan bahwa mereka tetap memiliki potensi untuk tumbuh secara finansial.

3. Keduanya sulit menahan godaan belanja impulsif

Satu kesamaan antara milenial dan Gen Z adalah kesulitan dalam menahan godaan belanja impulsif. Generasi ini lebih sering mengeluarkan uang untuk hiburan atau pengalaman, seperti traveling dan acara sosial.

Menurut survei Experian, baik milenial maupun Gen Z merasa sulit berkata “Tidak” saat melihat barang yang diinginkan. Hal ini tentu memengaruhi kemampuan mereka untuk menabung secara maksimal.

4. Strategi untuk meningkatkan tabunganmu

Jika kamu ingin menabung lebih baik, berikut beberapa tips yang bisa kamu coba:

  • Mulai lebih awal: Menabung sejak dini akan memberikanmu keuntungan jangka panjang karena efek compounding. Jadi, semakin cepat kamu mulai, semakin besar hasilnya nanti.
  • Kurangi pengeluaran yang gak perlu: Evaluasi kembali pengeluaranmu, terutama untuk hiburan atau barang yang sifatnya bukan mendesak. Mengurangi pengeluaran ini bisa meningkatkan jumlah tabunganmu, lho.
  • Gunakan rekening tabungan berbunga tinggi: Rekening jenis ini memberikan bunga lebih besar dibandingkan rekening biasa, sehingga uangmu bisa berkembang lebih cepat.
  • Buat anggaran: Dengan anggaran yang terstruktur, kamu bisa mengetahui berapa banyak yang perlu disisihkan untuk menabung setiap bulannya.
  • Otomatisasi tabungan: Atur transfer otomatis dari rekening utama ke rekening tabunganmu setiap bulan. Cara ini membuatmu lebih konsisten menabung tanpa harus berpikir dua kali.

5. Mana yang lebih unggul?

Secara keseluruhan, milenial memang lebih unggul dalam hal menabung dibandingkan Gen Z. Mereka memiliki rata-rata tabungan yang lebih besar dan persentase yang lebih tinggi dalam memiliki dana darurat.

Namun, Gen Z memiliki potensi besar untuk mengejar ketertinggalan, terutama dengan kreativitas mereka dalam menciptakan penghasilan tambahan.

Milenial dan Gen Z memiliki pendekatan yang berbeda dalam menabung, namun masing-masing memiliki kelebihan yang unik. Kalau kamu termasuk salah satu dari generasi ini, pelajari kebiasaan baik dari kedua sisi untuk mengelola keuanganmu dengan lebih bijak.

Ingat, menabung adalah kunci untuk mencapai keamanan finansial di masa depan. Jadi, mulailah dari sekarang, gak peduli seberapa kecil jumlahnya.

Sumber: investopedia

Post a Comment