6 Metode Terbaik Cara Melunasi Hutang dengan Cepat ala Financial Expert

Table of Contents
Ilustrasi metode terbaik cara melunasi hutang dengan cepat ala financial expert (freepik.com/freepik)

Kalau kamu lagi pusing mikirin tagihan kartu kredit, cicilan pinjaman online, atau hutang lainnya, tenang, kamu nggak sendirian. Banyak orang pernah ada di posisi yang sama.

Yang penting, kamu tahu strategi yang tepat untuk keluar dari lingkaran hutang itu. Untungnya, para financial expert punya beberapa metode yang bisa kamu pilih sesuai kondisi finansialmu.

Setiap metode punya kelebihan dan kekurangannya, tapi semuanya punya tujuan sama: membantu kamu mencari cara melunasi hutang dengan cepat tanpa harus bikin hidup makin stres. Dengan memahami langkah-langkahnya, kamu bisa memilih strategi terbaik yang sesuai gaya hidup, kemampuan, dan mentalitasmu. Yuk, kita bahas satu per satu.

1. Metode debt cascade

Metode ini cocok banget buat kamu yang hanya mampu membayar cicilan minimum tiap bulan. Intinya, kamu fokus bayar minimum di semua hutang biar nggak kena denda. Seiring waktu, jumlah minimum pembayaran itu akan menurun karena sisa utang juga makin kecil.

Bedanya dengan metode lain, uang ekstra dari penurunan cicilan minimum jangan dipakai buat belanja tambahan. Sebaliknya, uang itu langsung kamu arahkan ke satu hutang tertentu, entah yang bunganya paling tinggi atau yang nominalnya paling kecil.

Keuntungan metode ini adalah kamu nggak perlu cari uang tambahan di awal. Pelan-pelan, kemampuan bayar kamu meningkat secara natural. Inilah kenapa para pakar keuangan menilai debt cascade lebih realistis untuk orang yang lagi benar-benar kepepet finansial.

2. Metode debt avalanche

Kalau kamu lebih suka logika dan hitungan, metode ini cocok. Kamu urutkan semua hutang mulai dari bunga tertinggi sampai terendah. Fokus utamamu ada di hutang berbunga paling tinggi karena itulah yang bikin beban finansial makin berat.

Setelah hutang dengan bunga terbesar lunas, baru lanjut ke hutang bunga di bawahnya. Keuntungan metode avalanche adalah kamu bisa menghemat bunga dalam jumlah besar. Beberapa ahli menyebut strategi ini lebih efisien karena mempercepat waktu pelunasan total.

Tapi perlu diingat, progres di awal mungkin terasa lambat, jadi butuh disiplin tinggi supaya tetap termotivasi.

3. Metode debt snowball

Beda dengan avalanche, metode snowball lebih mengutamakan psikologi dibanding logika. Kamu susun daftar hutang mulai dari nominal terkecil sampai terbesar. Fokusnya adalah melunasi hutang terkecil dulu.

Begitu hutang pertama lunas, kamu akan merasa lebih lega dan termotivasi. Rasa “menang kecil” ini yang bikin kamu semangat untuk lanjut ke hutang berikutnya. Menurut beberapa studi perilaku keuangan, kemenangan kecil ini penting banget untuk menjaga motivasi jangka panjang.

Kalau kamu tipe orang yang butuh kepastian cepat biar nggak gampang nyerah, snowball bisa jadi pilihan paling pas.

4. Metode debt landslide

Metode ini agak unik karena kamu akan fokus melunasi hutang terbaru terlebih dahulu. Alasannya sederhana, hutang baru biasanya terasa lebih membebani secara psikologis.

Selain itu, dengan melunasi hutang yang paling baru, skor kredit kamu bisa lebih cepat membaik. Menurut pakar keuangan, strategi ini juga efektif kalau hutang barumu punya bunga tinggi atau syarat yang lebih merugikan dibanding hutang lama.

Kalau kamu ingin memperbaiki reputasi finansial sekaligus mengurangi tekanan mental, metode landslide bisa dicoba.

5. Negosiasi dengan kreditur

Nggak semua orang sadar kalau negosiasi itu mungkin dilakukan. Kamu bisa hubungi pihak pemberi pinjaman untuk minta keringanan bunga, perpanjangan tenor, atau bahkan program restrukturisasi.

Banyak bank dan lembaga keuangan yang sebenarnya punya opsi ini, apalagi kalau kamu bisa membuktikan bahwa niatmu serius untuk melunasi hutang. Menurut beberapa pakar, langkah komunikasi terbuka dengan kreditur justru bisa mencegah masalah hukum atau denda menumpuk di kemudian hari.

Metode ini memang butuh keberanian, tapi hasilnya bisa signifikan mengurangi beban cicilan bulananmu.

6. Kombinasi strategi sesuai kondisi

Nggak ada aturan kaku kalau kamu harus pakai satu metode saja. Faktanya, banyak orang yang berhasil keluar dari lilitan hutang dengan cara mengombinasikan strategi.

Misalnya, kamu bisa mulai dengan metode snowball buat dapat motivasi cepat, lalu beralih ke avalanche untuk efisiensi bunga. Atau, kamu bisa pakai debt cascade dulu karena lagi terbatas secara dana, kemudian lanjut ke negosiasi untuk mempercepat progres.

Para financial expert sering menyarankan fleksibilitas, karena kondisi keuangan setiap orang berbeda. Yang penting adalah konsistensi, disiplin, dan nggak tergoda untuk bikin hutang baru.

Melunasi hutang memang nggak pernah mudah, tapi selalu mungkin kalau kamu punya strategi. Ada banyak cara melunasi hutang dengan cepat, mulai dari debt cascade, avalanche, snowball, hingga negosiasi langsung. Semua kembali ke kondisi finansial dan kepribadian kamu.

Kuncinya adalah jangan panik, tetap realistis, dan pilih metode yang paling cocok buat situasi kamu sekarang. Ingat, hutang itu bukan akhir dunia. Dengan rencana matang dan langkah konsisten, kamu bisa pelan-pelan membebaskan diri dan menikmati hidup tanpa beban tagihan menumpuk.

Sumber: moneyfit

Post a Comment